CSS, atau Cascading Style Sheets, adalah aturan yang digunakan untuk mengatur beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemrograman, melainkan sebuah bahasa style sheet deklaratif yang berfungsi mengontrol tampilan halaman web di browser.
Sejarah CSS
CSS pertama kali diusulkan oleh Håkon Wium Lie pada 10 Oktober 1994. Sejak tahun 1997, CSS dikembangkan oleh kelompok kerja CSS (CSS Working Group) yang dibuat oleh World Wide Web Cosortium (W3C).
Versi CSS
Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. Setiap versi yang dirilis ada penambahan atau pengurangan fitur, tapi lebih sering penambahan fitur.
CSS1
CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML.
CSS2
CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer.
CSS3
CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada tabel /table layout dan media tipe untuk printer. CSS3 juga dapat melakukan animasi pada halaman website, di antaranya animasi warna hingga animasi 3D.
Apakah ada versi terbaru dari CSS setelah CSS3?
Saat ini, CSS4 masih dalam tahap pengembangan. Oleh karena itu, kita belum bisa menggunakan fitur-fitur baru dari CSS4. Namun, kita bisa mengantisipasi dan mempersiapkan diri untuk belajar fitur-fitur baru yang akan ditawarkan oleh CSS4.
Kesimpulan
CSS adalah bahasa style sheet yang sangat penting dalam pengembangan web. Dengan CSS, kita bisa membuat halaman web yang lebih menarik dan dinamis. Meskipun CSS4 masih dalam tahap pengembangan, kita bisa menantikan fitur-fitur baru yang akan ditawarkan oleh versi terbaru ini.
Sumber: Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Kodealgo.